Tugas Kelompok Organisasi



ETIKA PROFESI
(ORGANISASI IKATAN MOTOR INDONESIA (IMI))


Disusun Oleh :
               Nama / NPM               :   1. Aldo Fajar R                   /   30414759
2. Eko Fitriyono                  /   33414461
3. Ilham Aji N                     /   35414160
4. Novendra W. S               /   38414035
5. Stevano Wirlando L        /   3A414458
          Kelompok                   : 4 (Empat)
       Kelas                           :   4ID12

LABORATORIUM TEKNIK INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2017

Profil Organisasi Ikatan Motor Indonesia

Pada tanggal 27 Maret 1906 didirikan Javasche Motor Club yang berkantor di jalan Bojong 153 – 156, Semarang. Dalam perkembangannya Javasche Motor Club dirubah namanya menjadi Het Koningklije Nederlands Indische Motor Club (KNIMC) yang selanjutnya sejalan dengan tuntutan zaman nama KNIMC.
Berubah lagi menjadi Indonesische Motor Club (IMC) sampai saat penyerahan kedaulatan dari Kerajaan Belanda kepada Pemerintah Republik Indonesia, dimana IMC turut diambil alih oleh Pemerintah Republik Indonesia yang dalam hal ini oleh Departemen Perhubungan.
Sejak IMC diambil alih oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1950 nama IMC berubah menjadi Ikatan Motor Indonesia (IMI) , maka telah dimintakan pula pengakuan dan pengesahan dari Badan-Badan Internasional seperti AIT, FIA, FIM dan OTA sedangkan kantor pusat IMI (d/h IMC ) yang selama ini berada di Semarang di pindahkan ke Jakarta yang untuk pertama kali dan sampai dengan tahun 1968 menempati beberapa ruangan dari Kantor Bank Exim Kota (d/h Gedung Factory) setelah tahun 1968 kantor Pusat IMI telah beberapa kali berpindah tempat yang akhirnya sampai saat sekarang menempati bahagian dari ruangan Sayap Kanan – Stadion Tennis, Jalan Pintu – I Senayan.

IKATAN MOTOR INDONESIA (IMI)
Masa Bakti 2016 – 2020
BADAN PEMBINA
Menteri Perhubungan RI ; Menteri Olahraga RI ; Menteri Pariwisata RI ;
Menteri Perindustrian RI ; Menteri Perdagangan RI ; Menteri Keuangan RI ;
Kepala Kepolisian RI
Ketua KONI Pusat ; Ketua KOI ; Dirjen Perhubungan Darat ; Dirjen Bea & Cukai ;
Kepala Baintelkam POLRI ; Korlantas POLRI ; Kepala BNN      
Hutomo M.P ; Juliari P. Batubara ; Nanan Soekarna ; Ricardo Gelael ; Rommy Winata ; Hermawan Kertajaya ; H. Andi Syamsuddin ; Prasetyo E. Marsudi
Dr. Frederich Yunadi, SH, LL, M, MBA ; Prof Dr. Ningrum Natasya Sirait, SH. MLI
PENGURUS PUSAT
KETUA UMUM (President) Sadikin Aksa
SEKRETARIS JENDERAL (Secretary General & Chief Executive Officer) Jeffrey JP SEKRETARIS OLAHRAGA (Secretary of Sport) Poedio Oetojo
SEKRETARIS WISATA (Secretary of Tourism & Mobility) tba
UMUM & SEKRETARIAT (Director of Affair & Office) Dodi Irawan
WAKIL KETUA UMUM BIDANG ORGANISASI
(Deputy President for Organization) M. Riyanto WAKIL KETUA UMUM BIDANG WISATA
(Deputy President for Mobility & Tourism) Ahmad Saroni
WAKIL KETUA UMUM BIDANG OLAHRAGA SEPEDA MOTOR
(Deputy President for Sport – Motorcyclisme)
Medya Saputra WAKIL KETUA UMUM BIDANG OLAHRAGA MOBIL
(Deputy President for Sport – Automobile)
A. Hariono
Ketua KOMISI KEANGGOTAAN (Director of Membership Commission) H. Sutarto Ketua KOMISI PEMBINAAN & PENGEMBANGAN
(Director of Development Commission)
Anto B. Utoyo
Ketua KOMISI WISATA – WISATA & TOURING
(Director of Tourism & Mobility Commission)
Piri Sudjarwo
Idris Sandiya
Ketua KOMISI WISATA – SOSIAL (Director of Social Responsibility Commission)
Aditya Christian. JB
Ketua KOMISI KESELAMATAN BERKENDARAAN
(Director of Road Safety Commission)
Ipung Poernomo
Ketua KOMISI OLAHRAGA SEPEDA MOTOR – BALAP MOTOR/DRAG BIKE
(Director of Road Racing/Drag Bike Commission)
Donny Mahardjono Ketua KOMISI OLAHRAGA SEPEDA MOTOR –
MOTOCROSS/SUPERMOTO/GRASS TRACK
(Director of Motocross/Supermoto/Grass Track Commission)
Iwa Kusdinar Ketua KOMISI TEKNIK SEPEDA MOTOR
(Director of Technique Commission – Motorcyclisme)
Raymond Gunawan
Ketua KOMISI SAFETY SEPEDA MOTOR
(Director of Safety Commission – Motorcyclisme)
Dyan Dilato
Ketua KOMISI OLAHRAGA MOBIL – RACING/DRAG RACE/KARTING
(Director of Racing/Drag Race/Karting Commission)
Ananda Mikola
Ketua KOMISI OLAHRAGA MOBIL – SLALOM/DRIFTING/TIME RALLY
(Director of Slalom/Drifting/Time Rally Commission)
Hervian Soejono
Ketua KOMISI OLAHRAGA MOBIL – RALLY/SPRINT RALLY
(Director of Rally/Sprint Rally Commission)
Rifat Sungkar
Ketua KOMISI OLAHRAGA MOBIL – ADVENTURE OFFROAD
(Director of Adventure Offroad Commission)
Denny YCH
Ketua KOMISI OLAHRAGA MOBIL – SPEED OFFROAD
(Director of Speed Offroad Commission)
Fredrik T. Moeladi  
Ketua KOMISI TEKNIK MOBIL
(Director of Technique Commission – Automobile)
Loqy Siregar
Ketua KOMISI SAFETY MOBIL
(Director of Safety Commission – Automobile)
Rulianto. K
BENDAHARA (Director of Finance) Arianto Sjarief WAKIL BENDAHARA (Chief of Finance) Rafiuddin Razak
Ketua BIDANG MARKETING & PR (Director of Marketing & PR) Quinta Komara

Ketua BIDANG ADVOKASI & HUKUM (Director of Advocate & Law) Umar Husin SH. MH Ketua BIDANG TEKNOLOGI INFORMASI (Director of IT)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Otonomi Daerah

Pengertian Otonomi daerah otonomi daerah yaitu membebaskan pemerintah pusat dari berbagai beban dan menangani urusan suatu daerah yang bisa diserahkan kepada pemerintah daerah. Oleh karenanya pemerintah pusat memiliki kesempatan untuk mempelajari, merespon, memahami berbagai kecenderungan global dan menyeluruh serta dapat mengambil manfaat daripadanya. Pemerintah pusat diharap lebih mampu berkonsentrasi dalam perumusan kebijakan makro atau luas yang sifatnya umum dan lebih mendasar, juga dengan adanya desentralisasi daerah dapat mengalami proses pemberdayaan yang lebih optimal. Sehingga kemampuan prakarsa dan kreativitas pemerintah daerah akan terpacu, dan dalam mengatasi masalah yang terjadi di daerahnya  semakin kuat. Tujuan lainnya dari kebijakan otonomi daerah antara lain : mengembangkan kehidupan demokrasi, pemerataan, keadilan, mendorong dalam memberdayakan masyarakatnya, meningkatkan peran serta masyarakat, mengembangkan peran dan fungsi DPRD juga memelihara hubungan baik...
Baca selengkapnya

Tugas Etika Profesi

PENGERTIAN   ETIKA Dalam pergaulan hidup bermasyarakat, bernegara hingga pergaulan hidup tingkat internasional di perlukan suatu system yang mengatur bagaimana seharusnya manusia bergaul. Sistem pengaturan pergaulan tersebut menjadi saling menghormati dan dikenal dengan sebutan sopan santun, tata krama, protokoler dan lain-lain. Maksud pedoman pergaulan tidak lain untuk menjaga kepentingan masing-masing yang terlibat agar mereka senang, tenang, tentram, terlindung tanpa merugikan kepentingannya serta terjamin agar perbuatannya yang tengah dijalankan sesuai dengan adat kebiasaan yang berlaku dan tidak bertentangan dengan hak-hak asasi umumnya. Hal itulah yang mendasari tumbuh kembangnya   etika   di masyarakat kita. Menurut para ahli maka   etika   tidak lain adalah aturan prilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk. Perkataan   etika   atau lazim juga disebut etik, berasal dari ...
Baca selengkapnya

manusia dan tanggung jawab

Manusia dan tanggung jawab Manusia diciptakan oleh allah SWT memiliki banyak kelebihan yaitu akal dan pikiran,oleh karena itu manusia dapat menggunakan akal dan pikiran untuk hal yang positif dan manusia adalah makhluk ciptaan tuhan yang paling sempurna dimuka bumi ini, manusia juga makhluk yang sosial dimana manusia tidak bisa hidup tanpa orang lain. untuk tanggung jawab sendiri manusia mempunyai rasa tanggung jawab yang sangat baik contohnya : Pekerja dia memiliki tanggung jawab atas pekerjaanya yang sudah diberikan kepada atasanya. Mahasiswa dia memiliki tanggung jawab untuk belajar dengan baik agar mendapatkan nilai-nilai yang baik. Tanggung jawab juga merupakan ciri-ciri manusia yang beradap, manusia juga baik dalam bermasyarakat untuk lingkunganya agar tanggung jawab sebagai masyarakat yang baik. kesadaran manusia akan tingkah laku dan perbuatanya dia berbuat sebagaimana kesadaran dan kewajiban. Untuk pengabdian manusia berfikiran dan perbuatan baik yang merupakan pikiran pendapa...
Baca selengkapnya